picture by hdw.eweb4.com

Selamat malam, bintang.

Aku tau kau tak seterang di kala itu. Disini kau dibatasi kubikal 3x4 tanpa jendela. Dihalangi ratusan cahaya lentera. Namun bagaimana pun pesonamu tiada cela. Bicara soal bintang, mitos mengatakan jika kita mengajukan permohonan kepada bintang jatuh, permohonan akan terkabul. Lalu apa kabar tentang kehancuran bumi akibat jatuhnya meteorid atau benda langit lainnya. Jadi haruskah kita takjub atau takut kepada ‘sang bintang’?. Entahlah. Mungkin lebih baik kita berprasangka baik kepadanya. Toh katanya The probability of solid planetary material from outer space hiting a human is one in ten billion.
 
Waktu ku kecil, aku selalu penasaran akan berapa jumlahmu. Banyak orang berkata jika ingin tahu, hitung saja jumlah helai rambut. Untungnya aku tidak terlalu bodoh untuk melakukannya, atau mungkin aku hanya terlalu malas.
 
Bintang, sekarang aku tak peduli dengan berapa jumlahmu. Aku hanya ingin mengagumi keindahanmu. Melihatmu dari jauh adalah bahagiaku. Meski itu berarti terpisah jarak sekian juta tahun cahaya. Namun, bolehkah aku sesekali bercengkrama denganmu. Berbagi kisah yang mungkin aku atau kau tak punya. Atau paling tidak bolehkah aku menyapamu. Kau tak harus membalas. Kau hanya perlu bersinar. Karena dengan sinarmu aku tahu bahwa kau baik-baik saja.

Tetaplah menjadi bintang di langit :))

Sang Bintang

by on 06.58
picture by hdw.eweb4.com Selamat malam, bintang. Aku tau kau tak seterang di kala itu. Disini kau dibatasi kubikal 3x4 tanpa jen...